RBI berencana untuk memperluas proyek percontohan CBDC di India, meningkatkan kasus penggunaan pada 2023-24


RBI berencana untuk memperluas proyek percontohan CBDC di India, meningkatkan kasus penggunaan pada 2023-24
  • Reserve Bank of India sedang memperluas proyek percontohan CBDC, yang bertujuan untuk merevolusi pembayaran digital.
  • Program percontohan akan mencakup beberapa lokasi dan bank yang berpartisipasi.
  • Pendekatan proaktif RBI diyakini mendorong inovasi keuangan India.

Dalam upaya merangkul transformasi digital sektor keuangan, Reserve Bank of India (RBI) membuat kemajuan yang signifikan dengan program percontohan Central Bank Digital Currency (CBDC). Bank sentral baru-baru ini mengumumkan rencananya untuk memperluas proyek percontohan yang sedang berlangsung di CBDC-Retail dan CBDC-Wholesale, menggabungkan berbagai kasus penggunaan dan fungsi selama tahun fiskal 2023-24, sebagaimana diuraikan dalam laporan tahunannya untuk 2022-2023.

Uji coba awal, rupee ritel digital, diperkenalkan pada 1 Desember 2022. Program ini diluncurkan di kota-kota besar seperti Mumbai, New Delhi, Bengaluru, dan Bhubaneswar, dengan pelanggan dan pedagang yang berpartisipasi membentuk grup pengguna tertutup (CUG). Oleh karena itu, lebih banyak lokasi seperti Ahmedabad, Chandigarh, Gangtok, Guwahati, Hyderabad, Indore, Kochi, Lucknow, Patna, dan Shimla telah ditambahkan, memungkinkan peserta yang lebih luas.

RBI berencana untuk memperluas program CBDC-Retail ke lokasi tambahan dan menyertakan lebih banyak bank yang berpartisipasi untuk lebih memperkuat percontohan. Tujuannya adalah untuk mengumpulkan wawasan berharga, menguji berbagai kasus penggunaan, dan menyempurnakan fitur mata uang digital untuk memastikan integrasi tanpa batas dengan sistem pembayaran yang ada. Bank yang berpartisipasi termasuk State Bank of India, ICICI Bank, Yes Bank, IDFC Bank Pertama (NASDAQ:), Bank Baroda dan Bank Union.

Perluasan program percontohan CBDC menandakan komitmen RBI untuk mendorong inovasi keuangan dan menyediakan ekosistem pembayaran digital yang aman dan efisien bagi penduduk India. Dengan memanfaatkan teknologi blockchain, CBDC diyakini memiliki potensi untuk merevolusi cara orang bertransaksi, membuat pembayaran digital lebih mudah diakses, lebih cepat, dan lebih murah.

RBI bertujuan untuk mengatasi potensi tantangan dan kekhawatiran seiring kemajuan percontohan, sambil memastikan kepatuhan terhadap peraturan dan privasi data. Pendekatan proaktif bank sentral untuk mengeksplorasi kemungkinan mata uang digital menunjukkan tekad India untuk tetap berada di garis depan kemajuan teknologi di sektor keuangan.

Pasca rencana RBI untuk memperluas percontohan CBDC di India, meningkatkan kasus penggunaan pada 2023-24 pertama kali muncul di Edisi Koin.

Lihat aslinya di CoinEdition

Sumber